12.15.2008

PENGGUNAAN INTERNET

PENGGUNAAN INTERNET UNTUK MEMPEROLEH INFORMASI
A. WWW (WORLD WIDE WEB)
WWW merupakan layanan untuk browsing atau surfing bagi pengguna internet yang memberikan informasi baik berupa gambar Video atau text dalam berbagai format.
Layanan WWW ini disimpan pada sebuah Web Server sehingga pengguna yang hendak membukanya harus mempunyai Web client atau disebut Web browser. Aplikasi WEB browser

B. URL (Uniform Resource Locator) Dan Home Page
URL (Uniform Resource Locator) merupakan sebuah alamat yang menunjukkan rute atau jalur ke file atau fasilitas internet lainnya pada web. URL diketikan pada Web Browser untuk mengakses file atau fasilitas suatu situs web. Misalnya, Anda akan membuka atikel di ilmukomputer.com maka ketikan pada address barnya adalah http://www.ilmukomputer.com
Homepage merupakan halaman pertama atau halaman depan dari suatu website. Secara Default, halaman web suatu website, biasanya adalah index.php, index.htm, dan default.htm. tetapi, dalam mengetikan alamat suatu situs, misalnya http://www.geocities.com/uzey.htm, yang pertama kali tampil adalah halaman depan atau halaman pertama yang disebut sebagai homepage. Jadi, Unifrom Resource Lacator (URL) terletak setelah homepage.

C. Hypertext dan HTML
Pada saat anda mengetikan alamat situs atau website pada kotak address, secara otomatis di depannya ditambahkan http://. HTTP (Hyper Text Transfer Procotol) merupakan protokol untuk mendownload file ke Komputer. Protokol ini berbasis hypertext merupakan format teks yang umumnya digunakan di internet. Hypertext adalah dokumen on-line dalam bentuk tulisan atau gambar yang berhubungan dengan dokumen lainnya.
HTML (Hyper Text MarkUp Language) merupakan sebuah bahasa pemograman untuk halaman web dan merupakan format dokumen yang digunakan dan dapat diakses dengan World Wide Web (WWW). HTML menghasilkan tampilan halaman yang meliputi jenis huruf, elemen grafis, dan link hypertext ke dokumen lain di internet.

D. Search Engine (situs mesin pencari)
Search Engine atau mesin pencari merupakan salah satu fasilitas yang dimiliki beberapa situs yang ada di dunia yang dijalankan melalui Web Browser. Dengan fasilitas Search Engine. Para netter (pengguna internet) dapat dengan mudah mencari informasi yang dibutuhkan. Search Engine menyimpan miliaran halaman web yang merupakan database dari situs seluruh dunia. Situs yang melayani Search Engine ini, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. yahoo.com
2. google.com atau google.co.id
3. msn.com
4. altavista.com
5. infoseek.com
6. snap.com

E. Download
Download merupakan tindakan mengambil file secara utuh melalui suatu web server. File yang bisa di download bermacam-macam format misalnya .doc, .html, .bmp .exe .pdf, dll.

F. E-Mail (electronic mail)
e-mail merupakan fasilitas yang ada di internet untuk keperluan pengiriman data dan berita, surat menyurat dalam bentuk data elektronik.
e-mail dapat diperoleh dengan bayar ataupun gratis yag diberikan oleh ISP (internet service provider) contoh untuk e-mail gratis yahoo.com, gmail.com, hotmail.com, plasa.com dll.


Baca Selengkapnya...

Kejujuran

Sebagai orang yang beriman, mestinya kita harus berusaha berbuat jujur. Jujur itu dalam bahasa arabnya disebut ash-shidqu. Ash-Shidqu itu lawannya al-kadzibu (bohong). Ash-shidqu maupun Al-kadzibu adanya di dalam hati, kemudian berimbas pada perkataan dan perbuatan. Kalau ash-shidqu antara hati dan ucapan, dan perbuatan itu harus sama, sedangkan al-kidzbu, sebaliknya.


Ada bermacam-macam bentuk kejujuran, antara lain : jujur dalam hati, jujur dalam perkataan, jujur dalam kemauan, jujur dalam janji dan jujur dalam kenyataan hidup.
Pertama, jujur dalam hati (shidqu al-qalb). Artinya menghiasi hati dengan iman kepada Allah, sehingga ia bersih dari penyakit hati yang kotor. Hati yang seperti ini akan tercermin dalam niat yang tulus dan ikhlas.
Kedua, jujur dalam perkataan (shidqu al-qaul). Segala informasi yang disampaikan, pertanyaan yang diajukan, dan jawaban yang diberikan, semata-mata adalah kebenaran. Orang yang seperti ini akan dipercaya oleh siapa saja.
Ketiga, jujur dalam perbuatan (shidqu al-‘amal), termasuk dalam pergaulan (shidqu al-mu’amalah). Artinya segala perilaku sesuai dengan syari’at Islam. Dia tidak berkhianat. Dalam berbuat baik, dia tidak mengharapkan balasan, kecuali dari Allah SWT.
Keempat, jujur dalam kemauan (shidqu al-‘azam). Sebelum seseorang melakukan tindakan, maka dilakukan terlebih dahulu penilaian dan pertimbangan, kemudian diputuskan dan diniatkan untuk melakukan perbuatan tersebut. Jadi, kemauan itu dimantapkan setelah diyakini benar manfaatnya. Lalu, tidak terpengaruh oleh suara-suara orang lain yang mengomentarinya.

Kelima, jujur dalam janji (shidqu al-wa’ad). Seseorang tidak ingkar janji kepada siapapun, termasuk kepada anak kecil dan diri sendiri. Dalam surat Maryam, Allah memuji Isma’il yang suka menepati janji.
“Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka) kisah Isma’il (yang tersebut) di dalam al-Qur’an. Sesungguhnya ia adalah seorang yang benar janjinya, dan dia adalah seorang rasul dan Nabi" (QS. Maryam [19:54].
Keenam, jujur dalam kenyataan hidup (shidqu al-hal) orang yang apa adanya dalam bersikap, berkata maupun berbuat kapanpun dan dimanapun, tidak menambah-nambah atau mengurangi karunia Allah yang diberikan kepadanya. Jadi, tidak perlu merasa malu kalau mungkin ada kekurangan dalam diri kita. Dan tidak perlu mencoba merubahnya dengan segala upaya agar tidak terlihat oleh orang lain. Kecuali pada kenyataan hidup yang ditakutkan akan menjadi beban orang lain.
Baca Selengkapnya...

Mahabbah (cinta)

Sebelum membahas pengertian mahabbah secara terminologi, perlu diungkap pengertian mahabbah menurut etimologi. Dalam pengertian terakhir, misalnya; Al-Hujwiri dalam kitabnya "Kasful Mahjub", menjelaskan makna al-hubb. Menurut riwayat, mahabbah berasal dari kata habbah yang berarti benih-benih yang jatuh ke bumi di padang pasir, sebutan hubb diartikan demikian karena cinta adalah sumber kehidupan, sebagaimana benih yang merupakan asal mula tanaman. Benih disebarkan di gurun pasir, bersembunyi di bumi, hujan turun, matahari menyinari. Namun benih itu tidak rusak oleh perubahan musim, malah tumbuh, berbunga dan memberikan buah. Demikian juga cinta, bilamana ia hadir dalam hati seseorang, ia tidak akan rusak oleh kehadiran dan ketidakhadiran, oleh senang atau susah, oleh keterpisahan maupun kesatuan.

Mahabbah dapat pula diambil dari kata hubb yang berarti sebuah tempayan yang penuh dengan air tenang, karena cinta yang telah terpadu dalam hati dan memenuhi hati, di situ tidak ada lagi ruang bagi pemikiran selain yang dicinta. Makna lain dari mahabbah, terambil dari kata hubb yang berarti empat keping kayu penyangga poci air, karena sebagai pecinta dengan suka hati menerima apa saja yang dilakukan oleh kekasihnya, berkenan atau tidak berkenan, susah maupun senang.
Disamping itu, hubb juga dapat diartikan dengan gelembung-gelembung air dan luapan-luapannya di waktu hujan lebat, karena cinta luapan hati yang menundukkan kesatuan dengan kekasih. Makna demikian diambil dari kata hubbah. Hubb juga dijadikan sebagai sebutan cinta murni.
Al-Ghazali dalam kitab Ihya Ulum ad-Din, membahas mahabbah secara luas. Dalam pembahasan tersebut, Al-Ghazali antara lain memberi komentar pada salah satu syair Rabi'ah tentang pembagian cinta :

Aku mencintai-Mu dengan dua model cinta
Cinta karena diriku dan cinta karena diri-Mu
Cinta karena diriku
Adalah keadaan senantiasa mengingat-Mu
Cinta karena diri-Mu
Adalah keadaan-Mu mengungkap tabir
hingga Engaku kulihat
Baik untuk ini maupun untuk itu
Pujian bukanlah untukku
Bagi-Mu segala pujian
Leo F. Baccoqlia dalam bukunya Love menjelaskan bahwa cinta adalah semuanya dan sekaligus, keadaan gembira luar biasa, keadaan senang, fantasi, keadaan rasional atau yang tidak rasional. Cinta hadir pada setiap orang yang beradab dan merupakan proses membangun di atasnya apa yang sudah ada sebagai landasannya. Cinta adalah sebuah tindakan yang mengandung kepercayaan dan siapa saja yang memiliki sedikit kepercayaan, maka ia akan mempunyai sedikit cinta.
Cinta yang sempurna adalah yang memberikan segalanya, tidak mengharapkan apapun. Cinta sejati tidak mempunyai pamrih apapun, tidak pujian dan kebersamaan, bahkan tidak cinta itu sendiri. Pamrih hanya akan menodai ketulusan cinta. Cinta sejati hanya mendambakan kebahagiaan dan kebaikan yang dicinta.
Sampai saat ini belum diketahui dan tidak ada kata sepakat tentang pengertian cinta. Memang untuk mengetahui cinta secara definitif sangatlah sulit, kita mengetahui apa itu cinta secara instinktif, yaitu bila kita mencintai dan dicintai.
Baca Selengkapnya...

Hati dan Hati-Hati

Di saat kita nikmati kebersamaan,banyak hal terlewatkan begitu saja, keceriaan, gelak-tawa dan senyuman mengalir begitu saja
Kalo saja cerita harus ditulis dengan tetesan mata, jangan lagi air mata dikuras jadi telaga, sebab selama empat abad.... tangisan kami menjadi samudera...
Apa yang kau harapkan dari sebuah hati? Apa pula hati? Bagaimana bisa menyelami hati? Apa yang harus dihati-hatikan dari sebuah hati?



Segumpal pertanyaan singgah, bila dirasakan ada amukan sesak yang mulai sedikit-sedikit menyeruak. Pesanku sederhana, camkan dalam hati, agar tidak salah dalam melangkah.
Jangan sembarangan berjanji. Kalau tak yakin bisa memenuhinya. Karena janji bisa sebau kentut. Angin busuk dari perut yang memualkan siapa saja. Dan janji yang terbengkalai adalah sampah. Siapa yang mau sampah?
Apa wacana hari ini? Apa alasan yang bisa diciptakan lagi untuk menyamarkan janji? Sadarkah setiap alasan adalah kentut-kentut baru yang semakin lama semakin mengotori udara?
Dan hati bisa semakin mengeras bila terus dihembusi dengan kentut-kentut janji yang tak kunjung ditepati. Bau busuk. Tak berdaya. Beralasan terus. Satu kebohongan menutupi kebohongan yang lain begitu terus menerus, dampai kepala akhirnya harus membentur dinding. Pecah…. berdarah…. dengan otak berceceran. Dan jiwa yang melayang merana.
Cinta berakhir karena sebuah janji? Apakah tak ada pengampunan? Seperti pertobatan atau pemutihan? . Sayangnya hati bukan Yayasan atau Lembaga atau Agama. Tak ada penawaran yang ditawarkan hati. Toleransi mungkin ada. Namun tetap terbatas dan mereka menyebutnya kesabaran.

Hati-hati memperlakukan hati. Hati tak suka dibohongi. Diperkosa. Dibiarkan merana. Hati juga ingin dipercayai. Bukan untuk dicurigai. Atau ditanyakan ‘kau sebenarnya siapa?’
Tak ada kejujuran murni. Bahkan kepada istri dan anak saja tidak bisa jujur. Lalu mengapa harus memaksakan jujur pada hati? Hati punya toleransi. Tapi hati juga egois dan gampang tersakiti.
Namun hati tak bisa dibohongi. Cinta dan sayang, hati yang tahu. Bukan mulut atau mata yang merasa. Tapi hati yang merangkulnya. Lalu, bagaimana bisa kau mengelabui hati, mungkar dari janji dan sejuta alasan seperti kentut terhembus membuat hati mengeras seperti hepatities?
Camkan dengan telunjuk. tusuk dan ungkit sedikit ke atas sebatas jari. Jangan kasar, karena hati bisa tersakiti. Hati-hati sekali lagi.
"Ketahuilah bahwa sesungguhnya di dalam jasad ada segumpal daging, apabila ia baik, maka baiklah seluruh jasad, dan apabila rusak maka rusaklah jasad, itu qalb (hati nurani)." HR. Bukhori
Imam Al-Ghazali menggambarkan hati ke dalam tiga macam :
pertama, hati yang shahih (sehat), yaitu hati yang bisa menjadi salim (selamat), hati yang semacam ini yang dijanjikan akan dapat bertemu dengan Allah (QS. asy-syu'ara [26]: 88-99)
kedua, hati yang mayyit (mati) yaitu hati semacam ini yang akan menghalangi datangnya petunjuk. (QS. al-baqarah [2]:6-7 dan al-muthaffifin [83]:13-14)
ketiga, hati yang maridl(sakit) yaitu hati yang di dalamnya ada iman, ada ibadah, ada pahala tetapi juga ada kemaksiatan dan dosa-dosa (kecil/besar)
"Maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi, lalu mereka mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami, atau mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar? Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang ada di dalam dada." (QS. al-Hajj [22]:46)
Baca Selengkapnya...
 

Kunjungan

Aktifitas

Uzy Ibni Muhammad Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template